Mantan pembalap dan juara dunia MotoGP, Casey Stoner lebih memilih menjadi ters driver Ducati yang juga melatih Lorenzo daripada harus mengikuti balapan seri demi seri.
Sejak 2011, Stoner menyatakan berhenti dari pembalap MotoGP. Tim-tim yang berlaga di MotoGP selalu mengajak Stoner untuk bergabung kembali, tapi pembalap Australia itu tetap saja menolak semua tawaran.
Namum keahliannya masih dibutuhkan tim-tim besar, sehingga Dia cuma mau kerja di MotoGP jika menjadi tes driver. Sebelum bergabung dengan Ducati sebagai pembalap penguji, Stoner sebelumnya bergabung dengan Honda yang juga menjadi pembalap tes.
Dia berjodoh denga Jorge Lorenzo. Musim 2017 Lorenzo resmi bergabung dengan Ducati. Rekan satu tim Lorenzo musim depan bukan Stoner tapi Andrea Dovizioso.
Media selalu menanyakan pertanyaan, 'Apakah akan kembali menbalap?', tapi sepertinya Stoner mulai risih dengan pertanyaan tersebut. Dia juga lebih bersemangat saat ada pertanyaan tentang menjadi Instruktur Lorenzo.
"Saya sudah menjawab semuanya tentang masa depan saya, sudah saya tegaskan berkali-kali saya tidak akan membalap. Memang sempat ada pikiran untuk membalap, namun setelah saya lihat wajah para pembalap yang tegang dan tertekan saya berusaha melupakan itu"kata Stoner dikutip dari GPone.
"Saya tidak tahu apa sudah pasti menjadi pelatih Lorenzo dimusim depan, namun jika itu terjadi saya akan memberikan yang terbaik untuknya, motor yang bisa selalu bertarung didepan"ucap Stoner (ozs)
Tidak ada komentar:
Write Comment